Minggu, 26 Oktober 2014

Manusia dan harapan



TUGAS SOFTSKILL MANUSIA DAN HARAPAN

NAMA     : M.Yudha.P
  
                                  NPM         : 37414590
  
                                  KELAS     : 1D06


JURUSAN TEHNIK INDUSTRI

UNIVERSITAS GUNADARMA

DEPOK








1.Manusia dan Tanggung jawab
         



Pengertian yang kita peroleh sehari-hari untuk kata “pertanggungjawaban” dari kata “tanggung jawab” yaitu beban psikis (kejiwaan) yang melandasi pelaksaan kewajiban atau dalam melakukan kewajiban dari tugas tertentu.
                Kesanggupan seseorang terhadap suatu tugas wajib atau kemudian disebut kewajiban, akan berakibat suatu celaan atau menerima akibat tertentu jika tidak dilaksanakan. Apabila meninggalkan tugass wajib dapat diartikan melupakan kewajiban atau tak bertanggung jawab.
              Biasanya dapat kita ketahui lahirnya kewajiban-kewajiban ini adalah karena adanya hubungan hidup manusia dengan manusia lain dan manusia dengan tuhannya. Telah kita ketahui bersama bahwa kebutuhan hidup manusia meliputi kebutuhan hidup jasmani,kebutuhan hidup kejiwaan dan  rohani serta kebutuhan hidup berteman atau sosial kemasyarakatan. Kesanggupan seseorang untuk melaksanakan suatu tugas wajib yang diberikan kepadanya dapat diakatakan bertanggung jawab sebaliknya bila ia lalai menjalankan tugasnya akan dikatakan tidak mempunyai tanggung jawa. Tidak mempunyai kewajiban tidak dapat disamakan dengan tidak mempunyai tanggung jawab sebab memang tidak ada kewajiban atau tugas yang harus dikerjakan.























2.Makna Tanggung Jawab
          



Tanggung jawab adalah kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatannya yang disengaja maupun yang tidak disengaja. Tanggung jawab juga berarti berbuat sebagai perwujudan kesadaran dan kewajibannya.
               Anda seorang mahasiswa kewajiban anda adalah belajar. Bila anda belajar maka hal itu berarti anda telah memenuhi kewajiban anda. Berarti pula anda telah bertanggung jawab atas kewajiban anda. Bagaimana kegiatan belajar anda itulah kadar pertanggung jawaban anda. Anda malas belajar, dan anda sadar akan hal itu. Tetapi anda tetap tidakmau belajar dengan alas an capek,segan dan lain-lain. Padahal anda menghadapi ujian itu berarti bahwa anda tidak memenuhi kewajiban anda berarti pula anda tidak bertanggung jawab
 Macam tanggung jawab             
            Menurut sifat dasarnya manusia adalah makhluk bermorak,tetapi manusia juga seorang pribadi . Karena merupakan seorang pribadi maka manusia mempunyai pendapat sendiri,perasaan sendiri, dengan itu manusia berbuat atau bertindak. Dalam hal ini manusia tak luput dari kesalahan,kekeliruan baik yang disengaja ataupun tidak.Oleh karena itu dalam hal ini manusia harus bertanggung jawab atas dirinya pribadi








a. Tanggung Jawab Kepada Keluarga
               


Masyarakat kecil ialah keluarga. Keluarga adalah suami,istri,ayah,ibu,dan anak-anak, dan juga orang lain yang menjdai anggota keluarga. Tiap anggota keluarga wajib bertanggung jawab kepada keluarganya. Tanggung jawab ini menyangkut nama baik keluarga, tetapi tanggung jawab juga merupakan kesejahteraan,keselamatan,pendidikan,dan kehidupan.



b. Tanggung jawab kepada masyarakat
               

suatu kenyataan pula, bahwa manusia adalah makhluk social, manusia merupakan anggota masyarakat. Karena itu, dalam berpikir,tingkah laku,berbicara dan sebagainya manusia terikat oleh masyarakat. Wajarlah apabila segala tingkah laku dan perbuatannya harus dipertanggungjawabkan kepada masyarakat.



c. Tanggung jawab kepada Bangsa atau Negara
                

suatu kenyataan lagi, bahwa tiap manusia ,tiap individual adalah warga Negara suatu Negara. Dalam berfikir,berbuat,bertindak dan bertingkah laku manusia terikat oleh norma-norma atau ukuran-ukuran yang dibuat oleh Negara. Manusia tidak dapat berbuat semau sendiri. Bila perbuatan manusiaitu salah, maka ia harus bertnggung jawab kepada Negara.



d. tanggung jawb kepada Tuhan
                 

Manusia ada tidak dengan sendirinya, tetapi merupakan makhluk ciptaan tuhan. Sebagai ciptaan tuhan, manusia dapat mengembangkan diri sendiri dengan sarana-sarana pada dirinya yaitu  pikiran, perasaan , seluruh anggota tubuhnya, dan alam sekitarnya. Dalam mengembangkan dirinya manusia bertingkah laku dan berbuat. Sudah tentu dalam perbuatannya manusia membuat banyak kesalahan baik yang disengaja maupun tidak. Sebagai hamba tuhan, manusia harus bertanggung jawab atas segala perbuatan yang salah itu atau istilah agama atas salah dan dosanya.
                   Dalam kehidupan sehari-hari manusia bersembahyang sesuai dengan perintah tuhan. Apabila tidak bersembahyang maka manusia itu harus mempertanggungjawabkan kelalainnya diakhirat kelak. Manusia hidup dalam perjuangan,, tetapi apabila manusia tidak bekerja keras untuk kelangsungan hidupnya,maka segala akibatnya harus dipikul sendiri,pednderitaan akibat kelalaian adalah tanggung jawabnya. Meskipun manusia menutupi perbuatan yang salah dengan segala jalan sesuai dengan kondisi dan kemampuannya, misalnya dengan hartanya,kekuasaannya, atau kekuatannya,namun manusia tidak lepas dari tanggung jawabnya kepada tuhan.











3. Makna pengabdian
                  

Pengabdian adalah perbuatan baik yang berupa pikiran,pendapat ataupun tenaga sebagai  perwujudan kesetiaan antara lai n kepada raja,cinta,kasih saying,hormat,atau suatu ikatan dan semua dilakukan dengan ikhlas. Timbulnya pengabdian itu hakikatnya ada rasa tanggung jawab. Apabila kita bekerja dari pagi sampai sore hari di beberapa tempat untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga kita, itu berarti mengabdi kepada keluarga karena kasih saying kita kepada keluarga.



a.Pengabdian Kepada keluarga
            

Pada hakikatnya manusia hidup berkeluarga. Hidup berkeluarga ini berdasarkan atas cinta dan kasih saying. Kasih saying ini mengandung pengertian pengabdian dan pengorbanan. Tidak ada kasih sayang tanpa pengabdian. Bila ada kasih saying tidak disertai pengabdian, berarti kasih saying itu palsu atau semu.pengabdian kepada keluarga ini dapat berupa pengabdian kepada istir dan anak-anak, istri kepada suami dan anak-anaknya,atau anak-anak kepada orangtua.


b.Pengabdian kepada Masyarakat
            

Manusia adalah anggota masyarakat, ia ak dapat hidup tanpa orang lain, karena tiap-tiap orang saling membutuhkan. Bila seseorang yang hidup dimasyarakat tidak mau memasyarakatkan diri dan selalu mengasingkan diri, maka apabila mempunyai kesulitan yang luar biasa ia akan ditertawakan oleh masyarakat. Cepat atau lambat ia akan menyadari dan menyerah kepada masyarakat lingkungannya. Oleh karena itu demi masyarakat anggota masyarakat harus mau mengabdi diri kepada masyarakat. Ia harus mempunyai rasa tanggung jawab kepada masyarakat. Oleh karena nama baik tempat ia tinggal membawa nama baiknya pula.


c. Pengabdian Kepada Negara
               

Manusia pada hakikatnya adalah bagian dari suatu bangsa atau warga Negara suatu Negara. Karena itu seseorang wajib mencintai bangsa dan negaranya. Mencintai ini biasanya diwujudkan dalam bentuk penabdian.
d. Pengabdian kepada Tuhan
                

manusia tidak ada dengan sendirinya, tetapi merupakan makhluk ciptaan tuhan. Sebagai ciptaan tuhan manusia wajib mengabdi kepada tuhan. Pengabdian berarti penyerahan diri sepenuhnya kepada tuhan dan itu merupakan perwujudan tanggng jawabnya kepada tuhan yang maha kuasa.





4.Makna Kesadaran
            





Kesadaran adalah keinsyafan akan perbuatannya. Sadar artinya merasa tahu dan ingat kepada keadaan yang sebenarnya. Keadaan ingat akan dirinya,ingat kembali,tahu dan mengerti misalnya rakyat telah sadar akan politik. Jadi kesadaran adalah hati yang telah terbuka atau pikiran yang telah terbuka tentang apa yang telah dikerjakan.
             Kesadaran moral amat penting untuk diperhatikan orang, karena pelanggaran moral dapat berakibat merusakkan nama. Oleh sebab itu kesadaran moral perlu dijaa oleh setiap individu. Hal ini tidak berarti kesadaran moral perlu diajaga oleh setiap individu. Hal ini tidak berarti kesadaran yang lain tidak penting. Semua kesadaran penting, karena ketidaksadaran adalah salah satu hal yang dapat emnggoncangkan atau sekurang-kurangnya membuat kepincangan dalam hidup. Justru pada umumnya orang sadar akan perbuatannya tetapi tidak disadari, apakah perbuatan itu melanggar norma sopan santun,norma hokum atau norma moral. Orang yang berbuat tanpa kesadaran ini amat sedikit jumlahnya. Hal itu bisa terjadi karena kekeliruan tetapi mungkin juga karena yang berbuat dalam kedaan tidak sadar.


























5. Makna pengorbanan
              

Pengorbanan berasal dari kata korban artinya berikan secara ikhlas : harta benda,waktu,tenaga,pikiran bahkan mungkin nyawa, demi cintanya atau ikatannya dengan sesuatu atau demi kesetiaan,kebenaran.perbedaan antara pengertian pengabdian dan pengorbanan tidak begitu jelas. Karena adanya pengabdian tentu ada pengorbanan. Antara sesame kawan,sulit untuk dikatakan pengabdian. Karena kata pengabdian mengandung arti lebih rendah tingkatnya. Tetapi untuk kata pengorbanan dapat juga diterapkan kepada sesama kawan.
              Pengorbanan merupakan akibat dari pengabdian. Pengorbanan diserahkan secara ikhlas tanpa pamrih,tanpa ada perjanjian,tanpa ada transaksi, kapan saja diperlukan.

a.Pengorbanan Kepada Keluarga
          

pada hakikatnya manusia hidup berkeluarga. Dasar hidup berkeluarga adalah kasih saying. Kassih saying memerlukan pengorbanan. Tanpa pengorbanan tidak ada kasih saying atau tidak ata cinta.




b. Pengorbanan kepada masyarakat
           

Manusia adalah makhluk social, karena manusia tidak dapat hidup sendiri dan saling membutuhkan. Sebagai makhluk social, manusia merasa terikat dengan masyarakatnya karena itu demi pengabdiannya kepada masyarakat ia tidak bebas dari pengorbanan.



c. Pengorbanan kepada bangsa dan Negara
            

Setiap orang dibumi ini mengakui bahwa manusia merupakan anggota suatu bangsa dan warga suatu negara.semua orang pasti menjadi anggota atau warga dari suatu bangsa atau Negara dan mempunyai kewajiban antara lain membela Negara. Pembelaan itulah disebut pengorbanan. Demi Negara tiap orang tidak saying kehilangan harta benda, bagian badan, bahkan nyawapun dipertaruhkan dengan ikhlas.kapan saja dan dimana saja berada mereka berkewajiban membela Negara.



d. Pengorbana karena kebenaran
                

Ada peribahassa “Berani karena benar, takut karena salah” . demi kebenaran orang tidak takut menghadapi apapun. Perang kemerdekaan itu pada hakikatnya adalah perang untuk membela kebenaran. Menurut kodratnya manusia mempunyai hak hidup dan hak kemerdekaan hidup. Oleh karena itu penjajahan diatas bumi bertentangan dengan kodrat alam. Demi membela kebenaran ini biasanya banyak korban berjatuhan .



e. Pengorbanan kepada Agama
                

berkorban kepada agama berarti juga berkorban demi cintnya kepada tuhan yang maha esa. Hal ini terjadi karena adanya manusia bukan dengn sendirinya, tetapi ada karea diciptakan tuhan. Karena itu wajiblah manusia berkorbn demi cintanya kepada agama dan juga kepada penciptaannya. Agama pada hakikatnya adalah kebenaran. Karena itu dalam berkorban demi agama atau kebenaran manusia tiak saying kehilangan hart,tenaga,waktu bahkan nyawa pun rela berkorban.






Daftar Pustaka : http://www.elearning.gunadarma.ac.id/index.php?option=com_wrapper&Itemid=36

Tidak ada komentar:

Posting Komentar